Viral Marketing | Definisi, Penjelasan, Implementasi Serta Kelebihan dan Kekurangannya
Friday, May 8, 2020
Viral Marketing | Definisi, Penjelasan, Implementasi Serta Kelebihan dan Kekurangannya - pixels |
- Media dan orang yang bertindak untuk menyampaikan pesan yang sedang dikampanyekan. Orang ini harus mempunyai jaringan sosial yang cukup luas dan dipercaya dan media yang gampang diakses oleh semua orang.
- Pesan atau ajakan yang akan dikampanyekan yang mudah diingat dan menggugah orang untuk mengikutinya.
- Lingkungan yang mendukung dan waktu yang tepat untuk melancarkan program viral marketing.
Pemasaran Viral menyebarkan informasi dengan cara memanfaatkan database pengguna Internet yang telah terdaftar dan digunakan secara massal. Contoh yang dapat diambil adalah situs web surat elektronik gratis seperti Yahoo!, Hotmail, dan Google Mail, yang selain memberikan pelayanan email gratis, juga memberikan berbagai penawaran produk bersamaan dengan layanan email tersebut.
Contoh lainnya adalah penyebaran informasi / pemasaran viral melalui penyebaran e-book gratis, akan tetapi menyelipkan beberapa link bisnis di dalamnya.
Pemasaran viral adalah suatu bentuk strategi pemasaran modern yang menjanjikan ketenaran produk yang dipasarkan, dengan melihat tingginya animo masyarakat yang selalu terhubung koneksi internet untuk mengakses fitur-fitur gratis (yang sebenarnya telah diselipkan berbagai macam link yang menjadi terapan dari pemasaran viral).
Ide kreatif sangat diperlukan dalam jenis pemasaran ini karena masyarakat pengguna internet cukup kritis dalam memilah informasi mana yang murni sebagai informasi dan mana yang merupakan strategi bisnis.
Kelebihan dan Kekurangan Viral Marketing
Kelebihan viral marketing
- Konsumen dapat mengajak atau mereferensikan teman untuk berbelanja.⠀
- Perusahaan yang menggunakan program marketing ini akan dibela oleh para konsumennya, dan hal tersebut dilakukan karena konsumen sudah merasa menjadi bagian dari perusahaan tersebut.⠀
- Strategi marketing ini tidak akan mengganggu strategi lain yang sudah kamu jalankan. Justru, viral marketing akan melengkapi strategi pemasaran lainnya yang kamu miliki.⠀
- Kemampuan penerima informasi dalam menangkap pesan dan tidak semua konsumen mampu menerima pesan yang disampaikan dengan baik.⠀
- Kamu tidak dapat menduga apakah strategi marketing yang dijalankan berhasil dan akan mendapatkan hasil yang baik atau tidak.⠀
- Produknya berkualitas dan memang diperlukan oleh konsumen, bukan produk yang mengada-ada, atau terlalu asing bagi konsumen, apalagi yang masih kontroversial.
- Harga produk bersaing dengan merek lain di toko atau di supermarket pada umumnya.
- Program yang ditawarkan kepada konsumen bersifat sederhana dan mudah dimengerti.
- Memberikan bonus minimal enam level, agar bisa mendapatkan bonus yang berarti.
- Bonus bersifat residual, bukan hanya satu kali saja tapi berkelanjutan sesuai dengan penghasilan perusahaan penyelenggara program.
- Tidak ada target menjual atau target point apapun, apalagi target penjualan downline.
- Tidak ada syarat jumlah downline ataupun jabatan downline.
- Tidak ada syarat pembayaran kepersertaan, biaya pendaftaran, atau syarat iuran apapun.
- Tidak ada diwajibkan ikut seminar atau pelatihan tertentu dalam bentuk apapun.
- Syarat belanja sesuai dengan kebutuhan wajar sebagai konsumen.
- Pengorbanan maksimal anda hanyalah mengganti merek dari yang biasa ke merek yang memberikan program
sumber :
- merchand.id
- wikipedia/viral marketing
- http://jurnal-sdm.blogspot.com
Related Posts