Inilah Analisa Usaha Jualan Gorengan Untuk Anda Ketahui
Inilah Analisa Usaha Jualan Gorengan Untuk Anda Ketahui
Analisa usaha jualan gorengan – Jualan gorengan merupakan salah satu usaha kecil yang menjanjikan dengan modal kecil, tetapi untung yang didapat sangatlah besar. Usaha ini sangat mudah dijalankan di perkotaan, pedesaan, atau dijual secara online menggunakan sistem Pre-Order dan Delivery.
Menariknya lagi, para anak muda yang terjun ke dunia bisnis, terutama kuliner atau makanan selalu memberikan terobosan atau inovasi terbaru yang membuat gorengan biasa saja menjadi terlihat mewah dan menarik. Tentu saja, ide ini muncul untuk menarik banyak pelanggan berdatangan dan merasakan citarasa gorengan yang enak dan gurih.
Apalagi jika Anda menyantapnya saat hujan dengan ditemani oleh cabe rawit serta gorengan yang masih hangat, tentunya itu merupakan sebuah kenikmatan yang hakiki untuk bisa anda coba. Oleh karena itu, usaha gorengan tentunya bukanlah sekadar usaha kecil yang biasa dijual di jalanan. Anda bisa mencoba bisnis ini dengan terobosan baru tersebut dengan keuntungan yang lebih besar.
Banyak orang yang sudah merasakan keuntungan dari bisnis kecil ini. apabila Anda ingin mencoba bisnis gorengan tersebut, maka Anda bisa melihat terlebih dahulu analisa usaha jualan gorengan seperti di bawah ini:
Analisa Usaha Jualan Gorengan Untuk Pebisnis Pemula
Bagi Anda yang akan memulai usaha jualan gorengan, maka diperlukan beberapa pengetahuan terkait analisa usaha yang bisa diketahui seperti berikut:
1. Modal Awal
Saat akan memulai suatu bisnis, para pelaku bisnis wajib memberikan modal awal untuk kelancaran bisnisnya tersebut. Modal awal bisa digunakan untuk membeli bahan-bahan baku membuat gorengan serta peralatan lainnya seperti gerobak, gas elpiji, peralatan menggoreng, dan sebagainya.
Jika ditulis dalam rincian, maka modal awal yang perlu Anda persiapkan adalah sebagai berikut:
- Pembelian bahan baku sekitar Rp.200.000
- Gerobak untuk menjual gorengan sekitar Rp.350.000
- Gas elpiji dan kompor sekitar Rp.300.000
- Peralatan penggorengan sekitar Rp.200.000
- Perlengkapan lain-lain sekitar Rp.50.000
Dari rincian di atas, maka total modal awal yang Anda persiapkan adalah sebesar Rp.1.000.000,-
2. Biaya Operasional
Jika modal awal dipersiapkan saat pertama kali Anda memulai usaha jual gorengan, maka setiap harinya Anda memerlukan biaya operasional yang harus di rinci agar bisa menghitung pendapatan atau keuntungan.
Rincian biaya operasional usaha jualan gorengan adalah sebagai berikut:
- Pembelian bahan baku Rp.100.000
- Gas elpiji Rp.50.000
- Minyak goreng Rp.30.000
- Gaji karyawan Rp.50.000/hari
- Lain-lain Rp.15.000
Maka, total biaya operasional yang akan dikeluarkan dalam sehari adalah sebesar Rp.245.000.
3. Perkiraan Pendapatan
Setelah menganalisa modal dan keuntungan usaha gorengan, diperkirakan Anda bisa menjual sekitar 500 buah gorengan setiap harinya. Apalagi jika Anda menjualnya di pusat hiburan atau lokasi yang strategis, maka penjualan bisa saja lebih dari itu.
Apabila harga per-satu gorengannya sebesar Rp.1000,- maka total penjualan yang akan didapatkan dalam satu hari adalah sebesar Rp.500.000. Tentunya, jika penjualan terus meningkat, keuntungan yang akan kamu dapatkan bisa menjadi lebih besar lagi.
4. Keuntungan Usaha
Jika kamu bisa konsisten menjual gorengan hingga 500 buah dalam sehari, maka keuntungan usaha yang akan kamu dapatkan cukup menggiurkan. Cara untuk menghitung usaha ini bisa dilakukan dengan menggunakan rumus berikut:
Keuntungan/kerugian = pendapatan perhari – biaya operasional perhari
Maka, keuntungan/kerugian = Rp.500.000 – Rp.245.000 = Rp.255.000
Jadi, dalam sehari Anda bisa mendapatkan keuntungan bersih sebesar Rp.255.000. Sedangkan dalam satu bulan, keuntungan yang bisa Anda dapatkan adalah sebesar Rp.7.650.000.
Keuntungan di atas cukup menggiurkan jika Anda bisa menjual gorengan secara konsisten selama satu bulan berturut-turut. Cara agar penjualan terus meningkat adalah dengan terus meningkatkan pegawai agar bisa melakukan penjualan dengan banyak.
Beberapa Tips Menjalankan Usaha Jualan Gorengan Agar Laku Terus
Setelah mengetahui analisa usaha jualan gorengan yang akan Anda lakukan, selanjutnya Anda masih membutuhkan beberapa tips jitu agar usaha gorengan bisa laku terus. Tips agar usaha gorengan selalu laku terus bisa dilakukan seperti berikut ini:
1. Cari Tempat Usaha Strategis
Dalam menjalankan usaha gorengan, pastikan tempat Anda berjualan memiliki akses strategis dengan pusat perkotaan, perbelanjaan dan sejenisnya. Anda bisa menggunakan gerobak yang diteduhi dengan terpal agar tidak kepanasan atau kehujanan.
Jangan lupa untuk selalu menjaga kebersihan tempat berjualan agar disukai dan mudah diminati oleh pembeli. Dengan kebersihan yang terjaga, pembeli akan menjadi betah dan bisa saja berlangganan gorengan di tempat Anda tersebut.
2. Sediakan Peralatan Penggorengan
Berjualan gorengan hanya membutuhkan beberapa peralatan penggorengan yang sering Anda temui di dapur. Biasanya, peralatan untuk menggoreng yang diperlukan seperti, wajan, penggorengan, serok, kompor, gas elpiji, wadah untuk penyimpanan gorengan serta kantong plastik untuk membungkus gorengannya.
Gorengan akan lebih nikmat jika disajikan saat masih hangat dengan cabe rawit segar. Maka, usakahan agar gorengan yang kamu jual selalu panas atau hangat dan terlihat meggoda ketika dilihat dari kaca gerobak.
3. Pastikan Harga Terjangkau
Untuk pemberian harga, pastikan Anda memberikan harga yang sesuai dengan pasaran. Persaingan harga diantara penjual gorengan memang cukup tajam. Tetapi, Anda bisa memberikan harga yang lebih pasaran, yaitu senilai Rp.1000,- untuk satu buah gorengan.
Harga ini lebih mudah dijangkau dan disukai oleh pembeli karena tidak terlalu mahal atau tidak terlalu murah. Sebab, dalam penjualan gorengan, bukan hanya harga serta tempat yang menarik perhatian saja. tetapi, kualitas dari gorengan itu sendiri mesti diperhatikan dengan baik agar selalu memberikan gorengan yang sehat dan tampak menarik selera.
Tips untuk membuat gorengan selalu terlihat menggiurkan adalah dengan mengganti minyak yang digunakan untuk menggoreng secara teratur. Minyak goreng yang sudah terlihat cokelat sangat tidak baik untuk kesehatan karena akan mudah mengundang penyakit masuk ke dalam tubuh.
Bukan hanya tidak baik untuk kesehatan, tetapi minyak yang sudah berwarna cokelat akan membuat tampilan gorengan menjadi lebih gelap atau tidak terlihat kuning kecokelatan lagi. jika sudah begitu, maka pembeli pun menjadi takut dan pergi ke penjual gorengan lainnya.
Untuk itu, menjaga kebersihan dan kesehatan gorengan yang dijual sangat penting untuk Anda perhatikan dengan baik. Selain itu, Anda juga harus berusaha menjadi pedagang yang jujur dan ramah agar disukai oleh para pembeli.
bagi kamu yang ingin membuka usaha makanan ringan, bisa mengetahui informasi seputar analisisnya pada artikel di bawah ini.
baca juga:
1. analisis usaha makanan ringan
2. analisa modal usaha nasi uduk
Konsumen akan merasa tenang dan nyaman ketika membeli gorengan ke tempat Anda yang selalu mengutamakan kebersihan dan kejujuran dengan baik. tanpa perlu lama lagi, bisnis yang Anda jalankan pun akan mudah untuk berkembang dan menarik banyak keuntungan nantinya.
Itulah beberapa informasi terkait analisa usaha jualan gorengan yang bisa Anda ketahui untuk dipelajari dengan baik. meskipun tergolong ke dalam usaha kecil-kecilan, tetapi omzet yang akan didapatkan sangat besar, hingga bisa membuat Anda meningkatkan bisnis menjadi lebih besar.