Yuk Kenali, Apa itu Marketable? Apakah Produkmu Marketable?
Friday, March 5, 2021
Yuk Kenali, Apa itu Marketable? Apakah Produkmu Marketable?
Produk marektable merupakan produk yang cocok untuk dijual. Sejauh mana produk itu memiliki daya jual tentunya ada kriteria dan caranya.
Apakah poduk yang kamu jual merupakan produk yang marketable?, nah untuk mengetahuinya kamu harus cek beberapa kriteria dan cara agar produkmu marketbale. Nah kali ini aku mau mengajak kamu untuk mengenali apa itu marketable?.
Apa itu Marketable?
Sebelum kamu mempelajari bagimana caranya mewujudkan produk yang marktable, kamu harus tahu dulu mengenai pengertian marketable.
Marketable memiliki adalah suatu barang yang cocok dijual dipasaran. Marketable memilliki arti dari bahasa Inggris yang berasal dari kata market, di dalam bahasa Indonesia memiliki arti pasar. Pasar diartikan dengan tempat bertemunya permintaan dan penawaran.
1. Who and Why?
Nah dari penjelasan diatas dapat kita temukan bahwa ada dua hal dasar untuk menentukan apakah produk itu marketable atau tidak, dua hal dasar itu yakni “who?” dan “How?”
Siapa yang menjadi Target Pasar Atas Produkmu? Hal pertama menganai produk yang marketable yakni “siapa?”, siapa yang menjadi target pasar atas produkmu? Nah pertanyaan ini yang harus kamu pikirkan, agar produkmu menjadi produk yang marketable.
Untuk menentukan siapa yang menjadi target pasar, kamu harus mengenali “Apa produkmu?”, setelah kamu mengenali apa produkmu, selanjutnya kamu harus mencari tahu siapa yang membutuhkan produkmu?.
Misalnya produk yang kamu jual merupakan buku maka yang membutuhkan produkmu pastinya orang yang suka membaca atau pelajar. Nah dari sini diketahui bahwa target pasar kamu adalah orang yang suka baca atau pelajar.
2. How?
Setelah kamu mengetahui siapa target pasarmu, maka selanjutnya kamu harus memikirkan bagaimana caranya agar produkmu sampai ketangan konsumen, dan konsumen merasakan atas manfaat dari produk yang kamu jual.
Agar produk kita sampai ke tangan konsumen amak perlu adanya promosi, kamu bisa mempelajari berbagai cara atau langkah promosi, taupasar sudah menyediakan infomasi contoh menawarkan produk dan berbagai cara promosi produk contohnya cara promosi oleh-oleh dan makanan khas daerah.
Setelah konsumen tertarik selanjutnya kamu perlu gunakan teknik closing kamu bisa belajar dari mentor-mentor sales marketing.
Mengenalkan produk kekonsumen hanya dengan promosi dan teknik closing yang jitu saja kurang berhasil, selanjutnya kamu perlu menjaga agar konsumen tetap setia untuk terus menggunakan produkmu.
Dua hal diatas merupakan hal yang sangat penting untuk menjaga produkmu agar tetap menjadi produk marketable. Lebih lengkapnya berikut aku berikan informassi mengenai tahapan agar terwujudnya produk yang marketable.
Tahapan Agar Terwujudnya Produk yang Marketable
Menurut Rudi Martono, dkk (1998) dalam pengembangan produk ada beberapa tahapan untuk meningkatkan mutu suatu produk, diantaranya sebagai berikut:
1. Tahap Identifikasi Konsumen
2. Tahap Identifikasi Atribut
3. Tahap Identifikasi Peluang Perbaikan/Penyempurnaan
4. Tahap Identifikasi Komponen Porduk/Proses yang berpotensi
5. Tahap Proses Perbaikan dan Penyempurnaan.
Untuk memberikan kepuasan yang lebih kamu harus ruting melakukan tahapan-tahapan tersebut. Nah biar lebih jelasnya, aku bagikan penjelasan lebih lengkapnya.
1. Identifikasi Konsumen
Ditahapan ini kamu harus mengidentifikasi calon konsumen dari berbagai segmen diantaranya dari segmen kepadatan penduduk tempat dibesarkannya konsumen, segmen umur dan jenis kelas, yang ketiga segmen gaya hidup.
Identifikasi target pasar kamu dengan mngidentifikasi dari segmen-segmen diatas, hal ini untuk mengetahui peluang dan tantangan yang akan kamu hadapi ketika melakukan marketing atau pemasaran.
2. Tahap Identifikasi Atribut
Ada banyak atribut yang harus kamu perhatikan, karena atribut-atribut ini akan dianalisis oleh konsumen, sehingga mereka memutuskan untuk membeli atau tidak atas produk kita.
Atribut-atribut tersebut diantaranya:
a. Durability
Durabilitu merupakan pengukur keawetan suatu produk. Misalnya produk yang cepat habis, aus dan rusak ketika dipakai maka produk mempunyai durability yang lama. Begitupun dengan produk yang tidak cepat habis, rusak dan aus berarti memiliki durability yang lama.
Apabila orang-orang berpikir bahwa suatu produk memiliki jangka waktu yang lama pemakaiannya, maka produk yang ideal dan marketable merupakan produk yang memiliki jangka waktu pemakaian yang lama.
b. Feature
Atribut yang kedua yang harus kamu perhatikan yakni feature, feature merupakan atribut pada perubahan bentuk fisik atau tampilan dari produk tersebut. Dengan adanya perubahan bentuk atau tambahan produk lain.
Misalnya kamu mukena dan dalam penjualannya ditambahkan dengan tas untuk menyimpan mukena ini, maka tas ini merupakan nilai tambah pada produkmu.
c. Performance
Performansi merupakan kriteria yang muncul dari tampilan suatu produk. Konsumen akan menilai suatu produk ideal atau tidak mengukur dari tampilan produk tersebut.
d. Serviceability
Atribut ini muncul pada proses dalam pemakaian produk tersebut. Misalnya kamu menjual jam tangan, ketika batrenya habis tidak perlu jam baru lagi, konsumen cukup membeli batrenya saja dari kamu, atau kamu menjual makanan ringan, konsumen mudah mencari produk tersebut.
e. Reliability
Reliability merupakan mengukur sejauh mana produk dapat dimanfaatkan atau diandalkan. Semkin banyak manfaat suatu produk menjadi semakin ideal dimata konsumen.
f. Estetika
Atribut ini muncul karena nilai estetika pada produk, semakin tinggi nilai estetika pada konsumen maka semakin tinggi pula dalam menilai estetika suatu produk.
Nah itu tadi atribut-atribut yang harus kamu perhatikan untuk meningkatkan penjualan produkmu, sehingga produkmu menjadi produkmu memiliki daya saing. Untuk mengetahui pendapat konsumen mengenai atribut-atribut atas produkmu, kamu bisa lakukan wawancara, survey dan diskusi dengan konsumen.
3. Tahap Identifikasi Peluang Perbaikan
Tahap ini merupakan tahapan untuk melakukan penskalaan atau penilaian terhadap atribut yang telah ditentukan pada tahap 2.
4. Tahap Identidikasi Komponen Produk/Proses yang Berpotensi
Pada tahap yang aku fahami itu mengidentiikasi masalah dan kesulitan dalam pembuatan produk atau pelayanan jasa suatu usaha, sehingga ditahap ini kamu menemukan kesulitan dan masalah yang kemudian harus kamu pikirkan solusi dan cara menatasinya.
5. Tahap Perbaikan dan Penyempurnaan
Tahap ini merupakan tahap untuk memperbaiki proses-proses yang perlu dilakukan perbaikan, sehingga meningkatkan nilai atas produkmu.
kamu juga bisa tambah pengetahuan kamu, dengan membaca sejumlah artikel di bawah ini.
baca juga:
Nah itu tadi mengenai apa itu marketable dan cara mengetahui apakah produkmu marketable atau tidak. Semoga informasi diatas bermanfaat buat kamu yang sedang mencari informasi menganai produk marketable.
Penulis: Leli Ferlina
Related Posts