Inilah Rincian Modal Usaha Fried Chicken
Inilah Rincian Modal Usaha Fried Chicken
Ayam goreng selalu ada dalam menu masakan Indonesia. Variasi bumbu dan olahan cita rasa menu ayam selalu ada dalam aneka kuliner nusantara. Berjualan ayam goreng menjadi pilihan usaha yang bisa menjangkau berbagai kalangan dan lintas usia. Salah satu olahan ayam yang bisa kita pilih adalah ayam goreng tepung yang populer disebut fried chicken. Apa saja modal usaha berjualan fried chicken.?
Modal Usaha Fried Chicken
1. Konsep dan Kesan
Saking umumnya orang makan menu olahan ayam termasuk fried chicken, dimana mana kita bisa menemukan penjual fried chicken mulai dari restoran waralaba internasional sampai lokal bahkan sampai sekadar outlet gerobak do pinggir jalan.
Jadi, temukan konsep usaha yang unik, apa yang sedang tren dan disukai oleh target pasar kita. Konsep ini akan menentukan cara kita menjual fried chicken, apakah dengan membuka gerobak di pinggir jalan, membuka booth di lokasi tertentu, atau membuka tempat makan yang lebih luas.
Berjualan secara online juga semakin menjadi andalan omset dan tidak membutihkan modal tempat luas atau cantik. Cukup menjajakan menu lewat media sosial seperti Instagram atau Grab food, makanan bisa dipesan dengan cepat dan memuaskan ke tangan pelanggan. Konsep usaha ini akan membentuk kesan produk yang pada akhirnya menciptakan segmen pelanggan.
2. Rasa dan Harga
Temukan resep olahan fried chicken yang lezat. Ada banyakk panduan resep yang bisa ditiru. Penjual bisa juga bereksplorasi menemukan racikan uniknya sendiri.
Resep sederhana fried chicken ala KFC:
A. Bahan pertama
- 800-1000 gram ayam broiler dipotong sekitar 8-10 bagian.
- 1 butir telur ditambahkan dengan sedikit garam lalu dikocok lepas.
- 25pml air es.
- 1 sdt baking soda.
B. Bahan kedua
- 10 siung bawang putih
- 1 sdt merjca bubuk
- 1 ruas jahe
- 2 blok kaldu ayam
- 1 sdt garam
- 1 sdt garam
- ½ sdt ketumbar
- 3 buah cabe merah besar
- 1 ruas kunyit
C. Bahan ketiga
- 450 gr terigu protein tinggi
- 150 gr maizena
- 1 sdt bubuk cabe merah untuk rasa pedas (opsional)
- Kaldu bubuk atau garam secukupnya
- 1 sdt bubuk basil
- 1 sdt oregano
- 1 sdt bubuk lada
Cara memasak:
1. Bahan ketiga diaduk sampai rata. Sisihkan.
2. Ayam yang sudah dicuci bersih kemudian direndam dengan bumbu kedua sekitar 3 jam dalam kulkas.
3. Bahan celupan ayam: air es dicampur dengan 5 sdm bahan ketiga. Tambahkan baking soda. Simpan kembali dalam kulkas.
4. Saat menggoreng, potongan ayam dicelup ke kocokan telur, kemudian balurkan dengan tepung pelapis bahan ketiga. Guncangkan ayam agar kelebihan tepungnya rontok.
Celup sejenak dalam air es, balurkan lahi dengan tepung pelapis dari bahan ketiga sambil remas remas agar tepung menempel. Proses ini harus dilakukan sesaat sebelum menggoreng sehingga adonan masih kaku dan hasil gorengan renyah.
5. Tehnik menggoreng harus dengan deep fry yaitu menggoreng dengan minyak yanh banyak tapi dengan nyala api sedang. Dengan demikian ayam matang di dalam dan tekstur kulitnya tidak berminyak, kaku namun renyah tahan lama.
Harga jual dapat diperkirakan dengan menghitung estimasi modal awal. Diandaikan berjualan fried chicken dengan membuka booth dan menyewa tempat, estimasi modal awalnya. Carilah pemasok yang menawarkan harga yang lebih murah sehingga biaya menjadi lebih rendah.
Modal Peralatan
- Set gerobak: Rp.4.000.000
- Banner: Rp.100.000
- Alat masak (tirisan, talenan, baskom, pisau, cupit): Rp. 300.000
- Kotak kemasan, kantong plastik: Rp. 300.000
- Total : Rp.4.700.000
- Modal Operasional dalam 30 Hari
- Tepung terigu 100 kg: Rp.2.000.000
- Daging ayam 50 ekor: Rp.2.000.000
- Bahan bumbu: Rp. 500.000
- Minyak goreng 50 pak: Rp.1.000.000
- Saus sambal 5 dus: Rp.500.000
- Gas 12 kg 2 tabung: Rp. 300.000
- Biaya sewa: Rp.3.000.000
- Biaya air dan listrik: Rp.100.000
- Promosi: Rp. 200.000
- Total: Rp.9.600.000
Harga jual
- Estimasi modal awal: Rp.14.300.000
- Harga jual Rp.15.000 x 40 porsi x 30 hari: Rp.18.000.000
- Perkiraan keuntungan dalam 1 bulan: Rp.4.300.000
3. Lokasi dan Promosi
Pemilihan lokasi berjualan offline akan menentukan besarnya keuntungan yang bisa diraih secara maksimal. Kemudahan akses lokasi, keamanan dan kenyamanan lokasi kuliner akan memudahkan calon pembeli melihat dan mencoba fried chicken penjual. Berjualan secara online juga masih memerlukan “lokasi” yang tepat.
Dimana market place yang sesuai untuk menarik minat pembeli? Promosi bisa dilakukan dengan memberikan diskon, bonus atau harga paket yang bersaing. Penjual bisa dengan aktif beriklan lewat media sosial atau menyebarkan pamflet untuk perkenalan produk.
Penerapan word of mouth secara sosial media maupun interaksi berantai tatap muka antar pelanggan akan menciptakan potensi pasar. Promosi secara berkala akan membuat brand fried chicken kita terus diingat konsumen.
4. Kualitas dan Servis
Tingginya kompetisi dagangan fried chicken serupa di pasaran menuntut pengusaha fried chicken untuk bisa konsisten mempertahankan kualitas cita rasa, kebersihan, dan kenyamanan pelanggan. Hal ini berkaitan juga dengan mempertahankan relasi yang baik dengan pelanggan agar mereka bisa terus berlangganan sekalgus menjadi agen promosi tak langsung bagi fried chicken penjual.
Kepuasan pelanggan merupakan tulang punggung profit. Secara berkala sebaiknya penjual mengevaluasi hal apa saja yang masih menjadi kelemahan usaha dan apa saja yang bisa dilakukan untuk memperbaikinya sehingga performa penjualan dapat meningkat.
Evaluasi ini membutuhkan pengusaha terus bersedia memperkaya pengetahuan dan ketrampilan tentang kewirausahaan, berani mengambil resiko sekalgus menjaga stamina mental pengusaha untuk terus bertahan dan berkembang.
Dibawah ini juga tersedia informasi, yang tentu saja masih berkaitan dengan rincian modal usaha, bisa kamu jadikan referensi juga tentunya.
baca juga:
1. rincian modal usaha bakso dan mie ayam
2. rincian modal usaha ayam bakar
3. rincian modal usaha nasi uduk
Itulah informasi yang bisa diberikan perihal modal usaha fried chicken, semoga bermanfaat.
Penulis: Lina