Ingin Tahu Cara Memasarkan Produk Rumahan Ala Perusahaan Besar? Begini Triknya
Monday, March 28, 2022
Ingin Tahu Cara Memasarkan Produk Rumahan Ala Perusahaan Besar? Begini Triknya
Kemudahan dalam proses mengembangkan rintisan usaha tidak lepas dari bagaimana cara memasarkan produk rumahan. Ide usaha yang bagus tentunya harus ditopang dengan strategi marketing yang efektif sehingga bisa mengembalikan modal.
Tidak terhitung berapa usaha rumahan yang tidak berhasil bertahan di era gempuran para wirausaha baru. Salah satu faktor yang mempengaruhi kelangsungan usaha adalah kegigihan pebisnis dalam merayu konsumen.
Jika Anda sedang mencari cara memasarkan produk rumahan yang terbukti berhasil, artikel ini merupakan sumber informasi tepat. Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas 10 cara memasarkan produk rumahan.
Ide Cara Memasarkan Produk Rumahan yang Wajib Anda Terapkan
Tentunya, Anda sudah penasaran bukan dengan rangkaian cara memasarkan produk rumahan yang tepat untuk berbagai tipe bisnis? Mulai dari bisnis makanan, pakaian, percetakan, hingga peralatan rumah tangga.
Tanpa panjang lebar, mari langsung saja kita membahasnya satu persatu.
1. Menitipkan Produk ke Toko Sekitar
Langkah awal memasarkan produk rumahan yang bisa Anda lakukan adalah menitipkan produk ke toko sekitar. Cara pemasaran ini tidak memerlukan biaya sepeserpun sehingga tidak boleh Anda lewatkan.
Jika produk Anda berupa makanan yang memiliki ketahanan tidak terlalu lama, batasi jangkauan wilayah terlebih dahulu. Tujuannya menjaga proses distribusi tetap terpantau dan tidak menimbulkan kerugian penjualan.
2. Membuat Brosur atau Pamflet
Cara memasarkan produk rumahan yang kedua adalah melalui brosur atau pamflet. Anda bisa membagikan selebaran tersebut di keramaian seperti pasar malam, pameran dan bazar, tempat wisata, dan lain sejenisnya.
Jangan lupa membuat desain brosur semenarik mungkin sehingga membuat penerimanya merasa sayang untuk langsung mengabaikannya. Desain yang cantik meningkatkan peluang brosur Anda akan mereka simpan.
3. Membuat Papan Nama di Depan Toko
Cara ini bertujuan agar siapapun yang lewat di depan rumah mengetahui mengenal usaha Anda. Misalnya, pembuatan kue, pemesanan catering, jasa desain undangan atau percetakan, dan lain-lain.
Manfaat yang kedua, calon konsumen bisa mudah menemukan tempat usaha Anda.
Tempat usaha yang strategis dan mudah ditemukan menjadi kelebihan tersendiri bagi para konsumen dan pelanggan.
4. Membuat Akun Bisnis di Media Sosial
Di era persaingan bisnis yang ketat, mengandalkan promosi secara langsung sebagaimana cara-cara di atas saja tidak cukup. Anda perlu mengembangkan pemasaran secara digital melalui media sosial.
Dengan membuat akun bisnis di media sosial, seorang pengusaha dapat memperluas pasar hingga tidak terbatas. Ditunjang dengan berbagai fitur iklan yang disediakan oleh platform sehingga jauh memudahkan para pemilik bisnis mendapatkan pasar potensial.
5. Membuat Online Shop di Marketplace
Jika membuat akun bisnis di media sosial ibarat membuat sebuah toko pribadi di depan rumah, membuat akun di marketplace sama halnya Anda bergabung sebagai penjual di sebuah pasar.
Setiap orang yang ingin membeli barang, akan datang ke aplikasi marketplace. Itulah sebabnya, peluang Anda mendapatkan pembeli melalui sarana ini terbuka sangat lebar.
6. Melakukan Kerja Sama dengan Publik Figur
Bukankah cara memasarkan produk rumahan dengan endorsement membutuhkan biaya yang besar? Sedangkan anggaran marketing bisnis rumahan kan cukup terbatas?
Jawabannya, Anda bisa melakukan penyesuaian. Jika bisnis Anda masih berbasis lokal, tidak masalah bekerja sama dengan artis-artis lokal yang sudah terkenal di wilayah tersebut.
Baik publik figur daerah maupun nasional sebenarnya sama berpengaruhnya, yang membedakan hanya jangkauan mereka. Jika nanti usaha semakin berkembang, target endorsement Anda juga akan berkembang.
7. Bekerja Sama dengan Event Tertentu
Cara pemasaran produk rumahan satu ini sangat cocok bagi Anda yang bergelut dalam bisnis makanan. Contoh konkritnya, Anda bekerja sama menyediakan catering maupun sajian dalam event tertentu seperti seminar.
Meskipun nantinya laba penjualan terpotong dari pihak penyelenggara, Anda untung karena mendapatkan sarana promosi produk gratis. Siapapun yang puas dengan produk Anda dalam acara tersebut berpotensi menjadi konsumen baru.
8. Memasang Nomor Handphone dan Alamat dalam Kemasan
Ini bagian yang tidak boleh Anda lupakan. Berikan kemudahan bagi siapapun untuk mengakses layanan usaha dengan menyertakan nomor HP dan alamat dalam kemasan produk.
Dengan demikian, dalam setiap penjualan didapat, Anda secara tidak langsung juga mempromosikan produk tersebut kepada calon konsumen baru yang tidak terkira jumlahnya.
9. Membuka Sistem Agen dan Reseller
Strategi pemasaran minim budget namun efektif yang cocok untuk pengusaha rumahan selanjutnya adalah membuka sistem reseller dan agen. Dengan demikian, Anda tidak mempromosikan produk seorang diri.
Saat ini, sistem seperti ini sudah umum digunakan oleh para pengusaha pemula. Selain memudahkan distribusi dan pemasaran, Anda bisa lebih memfokuskan diri pada kualitas produksi dan mengembangkan varian produk.
10. Bergabung dalam Komunitas UMKM
Cara pemasaran produk rumahan yang terakhir dan juga tidak boleh terlewat adalah bergabung dengan komunitas UMKM. Dalam forum ini, umumnya para pengusaha dapat berdiskusi, bekerja sama, dan berjejaring.
Tentu saja, dalam jangka panjang relasi ini sangat bermanfaat untuk pengembangan bisnis. Anda bisa menemukan komunitas ini secara langsung maupun di platform media sosial.
Secara umum, keseluruhan strategi pemasaran tersebut tidak memakan biaya besar maupun effort berlebihan bagi para pengusaha rumahan pemula. Anda juga bisa menerapkan masing-masing poin secara bertahap maupun bersamaan.
Simak juga tambahan informasi menarik lainnya berikut ini.
Baca juga:
Demikian deretan cara memasarkan produk rumahan yang bisa Anda coba. Berbagai cara tersebut sudah terbukti ampuh dan selalu diterapkan oleh para pengusaha yang sudah berhasil. Semoga sukses.
Related Posts