Bagaimana Cara Memasarkan Produk Hasil Pertanian?
Friday, April 8, 2022
Bagaimana Cara Memasarkan Produk Hasil Pertanian?
Memulai dan menjalankan bisnis memang bukan hal yang mudah. Tetapi jika Anda memang ingin melakoninya, maka lakukanlah saja. Tidak perlu mengkhawatirkan berbagai macam hal buruk yang nantinya akan menimpa.
Karena memang setiap hal yang dilakukan oleh setiap individu pasti selalu terselip risiko didalamnya. Oleh karena itulah, Anda bisa memulai dan menjalankan bisnis yang diinginkan. Jika itu di bidang pertanian, maka lakukanlah.
Jika Anda tengah menjalankan bisnis di bidang pertanian, kemudian merasa bingung bagaimana cara memasarkan produk hasil pertanian yang tepat dan efektif? Maka tepat sekali informasinya akan diberikan di bawah ini.
Dengan mengikuti sejumlah cara berikut ini, Anda bisa mendapatkan gambaran sekaligus panduan tentang bagaimana cara melakukan pemasaran hasil pertanian yang Anda geluti.
Cara Memasarkan Produk Hasil Pertanian
1. Jualkan Secara Langsung
Cara memasarkan produk hasil pertanian yang pertama adalah menjualnya secara langsung. Tentu saja Anda bisa langsung menjualnya kepada konsumen dnegan cara berkeliling atau bahkan menjualkannya secara langsung di pasar.
Anda juga bisa menjual hasil pertanian tersebut kepada para pedagang yang ada di pasar. Sederhananya itu disebut sebagai supplier. Tetapi, jika Anda rasa ingin menjualnya secara langsung kepada konsumen bukan kepada pedagang, maka itu juga pilihan yang bagus.
Terlebih bagi usaha yang skalanya masih kecil. Tetapi jika usaha pertanian Anda sudah masuk kedalam skala yang besar, menjualnya secara langsung kepada konsumen yang menjadikan Anda sebagai pedagangnya, tentu bukan pilihan yang bagus.
Jika demikian, Anda bisa mempekerjakan orang lain untuk menjualkan hasil pertanian secara langsung, jika memang bisnis Anda sudah masuk skala besar tentunya.
2. Menjadi Supplier
Seperti yang disebutkan di atas tadi. Anda juga bisa berkesempatan untuk menjadi seorang supplier. Dengan memilih cara memasarkan produk hasil pertanian yang satu ini, maka Anda tidak akan terlalu direpotkan untuk menjajakannya secara langsung dan mencari konsumen.
Anda hanya perlu mencari pedagang, restoran atau bahkan hotel yang mau bekerjasama dan membutuhkan hasil pertanian yang Anda miliki. Cara yang satu ini memang tidak bisa dikatakan mudah, karena Anda perlu mencari customer yang tepat sehingga bisa menjadi supplier yang sukses.
Meski demikian, bukan berarti Anda tidak bisa melakukannya. First stepnya Anda bisa mencari atau membidik calon customer yang sekiranya relevan dengan usaha yang Anda lakoni.
Barulah Anda bisa membicarakannya secara langsung dengan pihak terkait sampai pada akhirnya bisa menekan kontrak selaku supplier dan yang disupplay.
3. Marketplace Bisa Jadi Pilihan
Tidak hanya berhenti pada sejumlah poin di atas saja, masih ada cara memasarkan produk hasil pertanian lainnya yang perlu Anda ketahui.
Marketplace, agaknya bukan lagi istilah yang asing bagi kebanyakan orang di zaman yang serba modern dan cepat ini.
Marketplace cukup populer dan dikenal sebagai tempat yang menyediakan berbagai macam produk yang dijual secara online. Oleh karena itulah, sebagai pemilik usaha pertanian, Anda bisa melirik marketplace sebagai tempat yang tepat untuk memasarkannya.
Tentu saja jangan samakan sistem penjualan di marketplace dengan berjualan secara langsung. Kedua cara tersebut memiliki perbedaan, kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Anda bisa mempertimbangkannya sebaik mungkin, hingga bisa mengambil kesimpulan yang tepat.
4. Jangan Lupakan Media Sosial
Sebagai bahan atau cara memasarkan produk hasil pertanian yang lainnya, Anda juga bisa melakukannya dengan bantuan media sosial yang ki an modern ini. Media sosial bukanlah hal asing atau sesuatu yang baru.
Kemudahan, kecepatan dan kelebihan lain yang ditawarkan oleh media sosial yang ada, pasti sudah dirasakan oleh banyak orang. Hadirnya media sosial harus bisa Anda manfaatkan sebaik mungkin.
Maka sebagai salah satu cara memasarkan produk hasil pertanian yang efektif dan menguntungkan, Anda bisa melirik dan menjadikan media sosial sebagai salah satu sarananya.
5. Coba Pasarkan di Pusat Perbelanjaan
Pusat perbelanjaan atau supermarket bisa menjadi sasaran empuk bagi Anda yang mengelola usaha di bidang pertanian yang ingin memasarkan produknya. Terlebih jika usaha Anda telah masuk kedalam skala besar, memasarkannya di grocery store pasti akan sangat menguntungkan.
Tetapi, untuk bisa mencapai tahap tersebut, terdapat banyak step dan persiapan yang mesti dilakukan. meski demikian, untuk usaha skala kecil, bukan berarti tidak bisa memasarkan nya di tempat tersebut, akan tetapi dikhawatirkan ketersediaan produk yang Anda miliki tidak seimbang dengan kebutuhan di pusat perbelanjaan tersebut.
Tips Menjadikan Usaha Pertanian Menjadi Besar
1. Jangan Lupa Riset Pasar
Riset pasar menjadi hal penting yang mesti dilakukan oleh jenis usaha manapun. Maka anda sebagai pemilik usaha pertanian juga harus melakukan riset pasar agar bisa mengelola usaha tersebut dengan baik.
Riset pasar memang mencakup banyak hal. Meski begitu, hasil dari riset yang dilakukan bisa membuat usaha Anda menjadi lebih meningkat.
2. Jaga Kualitas Produk
Menjaga kualitas produk sudah tentu menjadi pekerjaan utama yamg harus dilakukan. Jangan kasih kendor terhadap perawatan komoditi pertanian Anda. Berikan perawatan terbaik agar hasil yang bisa Anda dapatkan juga sepadan dengan apa yang dilakukan.
Dengan begitu, kualitas tinggi dari hasil panen bukanlah hanya sebuah mimpi. Jika kualitas telah dikantongi, memasarkan produk hasil pertanian akan menjadi lebih mudah. Apapun caranya jika kualitas telah Anda miliki bukan tidak mungkin keuntungannya bisa menjadi besar.
3. Memahami Cara Mengelola dan Mengembangkan Usaha
Sebagai tips mengelola usaha pertanian yang Anda geluti, tentunya agar bisa menjadi usaha yang besar adalah yang satu ini. Memahami bagaimana cara yang benar dan efektif dalam mengelola usaha adalah hal yang penting.
Analogi sederhananya seperti bagaimana bisa Anda mengendari sepeda motor jika tidak tahu bagaimana cara untuk mengendarainya.
Maka demikian juga dengan mengelola usaha tersebut. Jika Anda bahkan tidak tahu bagaimana cara tepat mengelolanya, siapkan diri untuk menghadapi kerugian. Maka perhatikanlah hal ini dengan saksama.
Jika sudah tahu bagaimana cara mengelolanya dengan benar, maka Anda juga pasti tahu bagaimana cara mengembangkan usaha tersebut dengan efektif.
4. Strategi Pemasaran
Seperti informasi yang kali ini diinformasikan, tidak hanya perihal cara memasarkannya, strategi pemasaran juga menjadi amat krusial untuk dimiliki dan dirancang dengan baik oleh Anda selaku pemilik usaha.
Untuk itulah, penting sekali untuk menyusunnya sebelum melakukan eksekusi penjualan atau pemasaran dari hasil pertanian yang Anda miliki.
Dengan memiliki rancangan tersebut, proses penjualan yang dilakukan bisa lebih sistematis dan sesuai rencana. Strategi pemasaran juga bisa menghantarkan Anda untuk mengumpulkan keuntungan yang cukup besar.
Maka sejumlah cara tersebut bisa Anda jadikan panduan ketika merasa bingung hendak memasarkan produk hasil pertanian. Tetapi, tidak hanya itu, tips mengembangkan usaha menjadi besar juga telah Anda ketahui dengan baik. Kedua informasi tersebut bisa Anda gabungkan agar menghasilkan keuntungan yang lebih besar.
Di bawah ini juga disediakan sejumlah informasi lainnya yang tak kalah menarik, simaklah.
Baca juga:
Itulah informasi yang bisa diberikan tentang cara memasarkan produk hasil pertanian yang efektif. Semoga Anda bisa meraup keuntungan yang besar setelah mengaplikasikannya.
Related Posts