9 Rekomendasi Aplikasi Pencatatan Penjualan UMKM untuk Bisnis Lebih Efisien
Thursday, February 27, 2025
9 Rekomendasi Aplikasi Pencatatan Penjualan UMKM untuk Bisnis Lebih Efisien
Dalam era digital seperti sekarang, pencatatan penjualan secara manual sudah mulai ditinggalkan oleh para pelaku UMKM. Pada umumnya semua mulai ke aplikasi pencatatan penjualan UMKM untuk mempermudah pengelolaan bisnis yang dijalankan.
Aplikasi pencatatan penjualan tidak hanya membantu dalam mencatat transaksi, tetapi juga menyediakan laporan keuangan. Bahkan pengguna juga dapat mengelola stok barang dengan mudah dan akurat, selain itu juga dapat melakukan analisis bisnis secara otomatis.
9 Rekomendasi Aplikasi Pencatatan Penjualan UMKM
Apabila Anda adalah seorang pelaku UMKM yang ingin meningkatkan efisiensi pencatatan penjualan maka sangat penting untuk menggunakan aplikasi yang tersedia. Anda dapat memilih salah satu yang paling sesuai dengan usaha yang dijalankan.
Berikut adalah lima rekomendasi aplikasi pencatatan penjualan UMKM yang dapat Anda pertimbangkan dengan mencermati fitur yang ditawarkan:
1. BukuWarung
Rekomendasi yang pertama adalah BukuWarung yang menawarkan jasa membuat laporan keuangan secara gratis. Aplikasi pencatatan penjualan UMKM ini dirancang secara khusus untuk usaha mikro dan UMKM yang ingin membuat laporan keuangan yang rapi dan terstruktur.
Beberapa aktivitas pencatatan yang dapat dilakukan dengan BukuWarung adalah sebagai berikut:
- Mencatat seluruh uang masuk dan keluar dengan akurat
- Manajemen ketersediaan barang dagangan sehingga tidak kehabisan atau kelebihan.
- Melakukan pencatatan hutang piutang agar tidak ada yang terlewatkan.
- Membantu Anda lebih mudah untuk mengelola usaha sehingga mudah dalam mengambil keputusan.
Anda dapat memanfaatkan berbagai macam fitur unggulan yang mudah digunakan hanya dengan berbekalkan perangkat seluler. Sehingga dapat melakukan pencatatan dengan mudah dimana saja dan kapan saja.
2. Mekari Jurnal
Aplikasi pencatatan penjualan UMKM berikutnya yang tidak kalah efisien adalah Mekari Jurnal yang cukup populer di kalangan pelaku usaha. Selain tampilannya yang menarik, juga tidak membutuhkan biaya untuk dapat menggunakannya.
Selain dapat digunakan dengan perangkat Android, aplikasi ini juga dapat digunakan yang berbasis iOS. Anda dapat mengunduhnya dari Google App atau App Store sesuai perangkat yang digunakan. Pengguna tidak perlu merasa takut mengenai keamanannya, karena sudah mempunyai sertifikat khusus.
Beberapa keunggulan dari Mekari Jurnal yang dapat dimanfaatkan untuk mendukung bisnis Anda adalah sebagai berikut:
- Dapat melakukan pencatatan transaksi secara otomatis
- Cukup handal dalam membuat catatan jurnal keuangan dari pendapatan dan beban yang lain.
- Mampu membuat invoice penagihan secara mudah.
- Menggunakan metode pembayaran yang terintegrasi dan mudah.
- Lengkap dengan fitur manajemen biaya dan anggaran
3. Jubelio
Anda juga dapat mengandalkan Jubelio yang merupakan aplikasi pencatatan penjualan UMKM dengan beragam fitur handal. Kelebihan aplikasi ini adalah dapat berintegrasi dengan proses pembukuan pada marketplace maupun dengan toko fisik.
Pengguna tidak akan kesulitan saat melakukan input data yang diinginkan untuk kepentingan usaha yang dijalankan. Baik melakukan proses akuntansi maupun stok barang agar tidak kehabisan maupun kelebihan persediaan secara otomatis tanpa input data secara manual.
Jubelio tidak perlu menghabiskan banyak biaya untuk menggunakannya karena hanya bermodalkan perangkat dan kuota internet. Bahkan aplikasi ini juga dapat diakses dengan mudah pada website atau diunduh pada perangkat berbasis Android dan iOs.
4. Sage One
Sage One merupakan salah satu aplikasi pencatatan penjualan UMKM yang dapat digunakan berbagai macam usaha kecil seperti toko sembako, warung rokok, cafe kecil dan lain sebagainya. Fiturnya dirancang agar mudah digunakan oleh siapapun dengan antarmuka yang sederhana.
Fitur-fitur yang disukai oleh para pengguna mulai dari dokumentasi, pajak, payroll, dan pencatatan pendapatan dan pengeluaran bisnis. Keamanan yang dimiliki oleh aplikasi ini setara dengan perbankan serta sudah berbasis cloud sehingga penyimpanan cukup lega.
Alasan lain dari para pelaku UMKM memilih Sage One adalah dapat melakukan pencatatan analisis kinerja keuangan bisnis tanpa harus melakukan pembaruan terus menerus. Dengan demikian dapat menghemat waktu agar lebih efisien. Anda dapat mengunduh aplikasi pembukuan ini di Google Play dan App Store sesuai perangkat yang digunakan.
5. Labamu
Sesuai dengan namanya, aplikasi pencatatan penjualan UMKM labamu dapat digunakan untuk mengelola laba dan transaksi bisnis lainnya. Keunggulan dan fitur yang diandalkan dari labamu untuk membantu pencatatan keuangan dan kebutuhan bisnis lainnya adalah sebagai berikut:
- Dapat digunakan untuk membuat penawaran bisnis dengan mudah.
- Membuat tagihan dengan rapi sehingga dapat dikirimkan tepat waktu.
- Menerima pembayaran digital sehingga pelanggan lebih mudah.
- Melakukan pencatatan persediaan barang yang dibutuhkan.
- Membuat daftar pelanggan sehingga dapat menentukan target penjualan berikutnya.
Sama seperti beberapa aplikasi yang lainnya, Labamu juga dapat terintegrasi dengan platform seperti WhatsApp, email, maupun SMS. Demikian juga dengan penawaran bisnis yang Anda buat dapat langsung otomatis terkirim kepada pelanggan.
Kerennya lagi aplikasi ini juga dapat melakukan pencatatan hutang piutang sehingga tidak ada yang terlewatkan pada waktunya. Fitur-fitur tersebut membuat laporan keuangan otomatis tersusun dengan cepat dan mudah.
6. Paper.id
Salah satu aplikasi gratisan lainnya yang dapat diandalkan adalah Paper.id, sangat recomended untuk para pelaku pemula yang modalnya masih minim. Aplikasi pencatatan penjualan UMKM dapat digunakan untuk membuat pencatatan keuangan dasar dengan baik.
Selain itu juga dibekali dengan fitur invoicing dan pembayaran digital yang mempermudah pelaku usaha untuk membuat dan mengirim invoice. Kerennya lagi, aplikasi ini dapat diakses dari berbagai macam platform seperti desktop, Android, dan juga iOs.
7. QuickBooks
Meskipun harus membayar untuk dapat menggunakan aplikasi ini, namun fiturnya sangat handal untuk menunjang berbagai keperluan bisnis. Pengguna juga dapat mencoba secara gratis terlebih dahulu selama 30 hari sebelum memutuskan untuk berlangganan.
Aktivitas keuangan yang dibutuhkan sebuah usaha dapat dilakukan dengan mudah seperti membuat laporan laba rugi, mencatat penjualan, neraca, dana pembelian dan pencatatan keuangan lainnya. Selain catatan berupa data tulisan, pengguna juga dapat melengkapinya dengan gambar.
Fitur ini sangat bermanfaat untuk mendokumentasikan berbagai macam bukti transaksi yang dilakukan seperti kuitansi, nota, invoice, dan struk belanja. Dengan demikian laporan keuangan yang dibuat sudah lengkap dengan buktinya.
8. Catatan Keuangan
Pengguna yang masih merintis usaha dapat memilih aplikasi pencatatan penjualan UMKM gratis ini karena mudah digunakan. Selain dapat diandalkan untuk mencatat pemasukan dan pengeluaran sehari-hari juga cocok untuk personal maupun bisnis.
Anda dapat mengatur pencatatan laporan harian dan bulanan dengan baik sekaligus menampilkan grafik per kategori. Dengan demikian para pelaku usaha dapat melihat pemasukan dan pengeluaran terbesar secara akurat untuk membantu mengambil keputusan.
Pengguna juga dapat mengakses laporan dalam berbagai format dokumen, misalnya dalam bentuk excel, doc, PDF, hingga CSV. Semua ini dapat dilakukan pelaku usaha tanpa harus mengunduh aplikasi tambahan sehingga tidak membutuhkan perangkat lainnya.
9. Akuntansiku
Sama seperti aplikasi pembukuan yang lainnya, fitur pada Akuntansiku juga sangat recommended untuk membuat laporan keuangan berbagai transaksi. Diantaranya seperti pendapatan, pengeluaran sampai dengan penggajian karyawan sebagai biaya operasional.
Aplikasi pencatatan keuangan ini juga memiliki fitur untuk mencatat laporan jurnal umum keuangan dan laporan buku besar keuangan. Tidak hanya membuat laporan penjualan harian saja, namun juga bulanan secara gratis.
Simak informasi lainnya
Baca juga:
Anda dapat memilih salah satu diantara rekomendasi aplikasi pencatatan penjualan UMKM yang telah disebutkan diatas. Pastikan untuk memilih yang paling sesuai dengan budget dan kebutuhan bisnis yang Anda kembangkan saat ini.
Related Posts